Rabu, 17 September 2025

Mitos dan Fakta tentang Sunat

Mitos dan Fakta tentang Sunat

Sunat sudah menjadi tradisi dan anjuran agama yang dijalani banyak keluarga. Namun di masyarakat, masih ada banyak cerita atau anggapan yang keliru soal sunat. Supaya tidak salah paham, yuk kita bahas beberapa mitos dan fakta seputar sunat.


🔹 Mitos 1: Sunat itu pasti sakit

Fakta: Dengan metode modern (laser, klamp, stapler), rasa sakit saat sunat bisa sangat minimal. Anestesi lokal membuat anak lebih nyaman, dan prosesnya cepat.


🔹 Mitos 2: Sunat hanya wajib untuk alasan agama

Fakta: Selain sebagai syariat dalam agama tertentu, sunat juga punya banyak manfaat medis. Di antaranya mencegah infeksi saluran kemih, fimosis (kulit penis tidak bisa ditarik), hingga menurunkan risiko infeksi menular seksual di kemudian hari.


🔹 Mitos 3: Sunat sebaiknya dilakukan saat dewasa agar lebih kuat

Fakta: Justru bayi dan anak-anak biasanya lebih cepat pulih dibanding orang dewasa. Luka lebih cepat sembuh, anak lebih mudah diarahkan, dan risiko komplikasi lebih rendah.


🔹 Mitos 4: Semua metode sunat sama saja

Fakta: Ada banyak metode sunat, mulai dari konvensional, laser, smart klamp, hingga stapler. Masing-masing punya kelebihan, terutama dari segi estetika, kecepatan, dan kenyamanan. Orang tua bisa memilih sesuai kebutuhan anak.


🔹 Mitos 5: Sunat bisa dilakukan tanpa tenaga medis

Fakta: Sunat tetap tindakan medis yang butuh keterampilan khusus. Jika dilakukan bukan oleh tenaga profesional, risikonya bisa infeksi, perdarahan, atau luka yang tidak rapi. Karena itu, pastikan sunat dilakukan di klinik atau tenaga kesehatan berpengalaman.


Jadi,sunat bukanlah sekadar tradisi, tapi juga bermanfaat bagi kesehatan. .

👉 Klinik kami siap memberikan pengalaman sunat yang aman, modern, dan ramah anak.

More Information About Khitan

Alamat:
Citraland Driyorejo CBD Ruko Blok  N3/19
Jl.Raya Petiken No.01, Kec.Driyorejo

Kab.Gresik,Jawa Timur 61177

Selasa, 16 September 2025

Pengalaman Sunat Nyaman Tanpa Rasa Takut untuk Anak

 

Pengalaman Sunat Nyaman Tanpa Rasa Takut untuk Anak

Banyak orang tua khawatir anaknya akan menangis atau trauma saat disunat. Wajar saja, karena bagi sebagian anak, sunat dianggap sesuatu yang menakutkan. Padahal dengan persiapan yang tepat dan pemilihan klinik yang ramah anak, pengalaman sunat bisa berlangsung nyaman, cepat, bahkan tanpa rasa takut.

Rasa takut biasanya muncul karena anak mendengar cerita yang menakutkan dari teman, melihat jarum suntik, atau merasa asing dengan suasana klinik. Kadang, orang tua juga tanpa sadar menakut-nakuti anak agar mau disunat. Hal-hal inilah yang membuat anak jadi tegang bahkan sebelum tindakan dimulai.

Agar anak lebih siap, orang tua bisa memberikan penjelasan dengan bahasa sederhana. Ceritakan bahwa sunat membuat tubuh lebih sehat dan bersih. Bisa juga menggunakan buku cerita atau video edukasi yang menyenangkan. Yang tidak kalah penting, orang tua harus tenang dan memberi contoh positif, bukan ikut panik atau menakut-nakuti.

Klinik Ramah Anak (dR.Sunat)

Memilih tempat sunat yang tepat sangat penting. Klinik ramah anak biasanya memiliki:

  • Dokter dan tim medis yang berpengalaman menghadapi anak.

  • Suasana klinik yang nyaman, tidak menyeramkan.

  • Metode modern (laser,  klamp, lem, sealer/bitech, stappler) yang minim nyeri.

  • Fasilitas pendukung, seperti mainan atau dekorasi yang menyenangkan.

Dengan suasana yang bersahabat, anak akan merasa lebih aman dan tenang.

Dokter yang ramah akan berkomunikasi dengan anak terlebih dahulu sebelum tindakan. Penggunaan anestesi lokal membuat prosedur lebih nyaman dan minim rasa sakit. Bahkan di beberapa klinik, anak bisa ditemani orang tua agar lebih tenang.

Sunat tidak harus menakutkan. Dengan persiapan mental yang baik, pemilihan metode yang tepat, dan dukungan klinik ramah anak, pengalaman sunat bisa menjadi nyaman dan menyenangkan.

👉 Jika Ayah Bunda sedang mencari tempat sunat yang aman, modern, dan ramah anak, klinik kami siap membantu memberikan pengalaman terbaik untuk buah hati Anda.


Alamat:
Citraland Driyorejo CBD Ruko Blok  N3/19
Jl.Raya Petiken No.01, Kec.Driyorejo

Kab.Gresik,Jawa Timur 61177

Senin, 15 September 2025

Yuk Simak!!!Apa Saja Sih Pantangan Saat Mau Berkhitann???

     Sebelum khitan biasanya tidak ada pantangan khusus yang ketat, tapi ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan agar prosedur berjalan lancar dan penyembuhan lebih cepat:

1. Makanan & Minuman

  • Tidak ada makanan yang benar-benar dilarang, tapi hindari makanan pedas, terlalu asam, atau berlemak berlebih sehari sebelum dan setelah khitan agar tidak mengganggu pencernaan.

  • Hindari minuman bersoda atau berkafein pada anak karena bisa membuat lebih gelisah.

  • Pastikan anak cukup minum air putih untuk menjaga hidrasi.

2. Obat-obatan

  • Bila anak sedang minum obat tertentu (misalnya obat pengencer darah atau steroid), konsultasikan dulu dengan dokter sebelum khitan.

  • Jangan berikan obat tanpa sepengetahuan tenaga medis sebelum tindakan.

3. Kebersihan

  • Malam sebelum khitan, anak sebaiknya mandi bersih agar area genital steril dan meminimalkan risiko infeksi.

  • Pastikan kuku tangan pendek supaya tidak melukai diri saat menggaruk.

4. Psikologis

  • Hindari memberi cerita menakutkan atau bercanda yang membuat anak jadi takut.

  • Sebaiknya anak tidur cukup malam sebelumnya supaya lebih tenang.

5. Aktivitas Fisik

  • Tidak ada larangan keras, tapi hindari aktivitas terlalu lelah (lari, main kasar) sehari sebelum khitan supaya kondisi tubuh bugar saat tindakan.

👉 Jadi secara umum tidak ada pantangan makanan/aktivitas yang mutlak sebelum khitan, hanya lebih ke arah menjaga kesehatan, kebersihan, dan ketenangan anak.



Alamat:
Citraland Driyorejo CBD Ruko Blok  N3/19
Jl.Raya Petiken No.01, Kec.Driyorejo

Kab.Gresik,Jawa Timur 61177


Sabtu, 13 September 2025

Anak punya fimosis apakah harus khitan?Lihat penjelasannya dulu ya bundaaa...:)

 Tidak semua kasus fimosis (kulup tidak bisa ditarik hingga kepala penis terlihat) langsung harus dikhitan, tergantung usia, derajat fimosis, dan keluhan yang muncul. Saya jelaskan:

🔎 Kondisi normal

  • Bayi & anak <3 tahun: ujung kulup biasanya memang masih menempel (fimosis fisiologis). Ini normal dan sering membaik sendiri seiring pertumbuhan.

  • Pada usia 3–5 tahun ke atas, kulup biasanya mulai bisa ditarik perlahan.

⚠️ Kapan fimosis dianggap masalah?

Fimosis perlu diperhatikan bila:

  • Anak sering nyeri saat BAK atau aliran kencing menyemprot/terhambat.

  • Terjadi infeksi berulang (balanitis atau infeksi saluran kemih).

  • Kulup tampak bengkak seperti balon saat kencing (urine terjebak).

  • Ada parafimosis (kulup tersangkut di belakang kepala penis dan tidak bisa kembali, kondisi darurat).

🩺 Pilihan penanganan

  1. Observasi & edukasi – jika tidak ada keluhan dan anak masih kecil.

  2. Krim kortikosteroid topikal – kadang diberikan dokter untuk membantu melunakkan kulup agar bisa ditarik perlahan.

  3. Sunat (khitan) – dianjurkan bila fimosis menimbulkan keluhan di atas, atau jika terapi konservatif tidak berhasil.

👉 Jadi, tidak semua fimosis harus langsung khitan, tapi khitan adalah solusi definitif bila fimosis sudah menimbulkan masalah.



Alamat:
Citraland Driyorejo CBD Ruko Blok  N3/19
Jl.Raya Petiken No.01, Kec.Driyorejo

Kab.Gresik,Jawa Timur 61177


Jumat, 12 September 2025

Persiapan Sebelum Khitan,Khitan tidak seburuk itu kok adik2 :)

 Berikut beberapa persiapan sebelum khitan agar prosesnya lebih lancar dan anak lebih siap:

1. Persiapan Mental & Psikologis

  • Edukasi sederhana: jelaskan pada anak dengan bahasa yang mudah dipahami, bahwa khitan adalah bagian ibadah dan bermanfaat untuk kesehatan.

  • Bangun rasa aman: ceritakan bahwa prosedur dilakukan oleh dokter/tenaga medis yang sudah berpengalaman.

  • Hindari menakut-nakuti: jangan menakuti dengan cerita sakit atau darah.

  • Berikan motivasi: bisa dengan hadiah atau kegiatan menyenangkan setelah khitan.

2. Persiapan Fisik

  • Mandi bersih sebelum datang ke klinik, terutama area genital.

  • Gunakan pakaian longgar seperti sarung atau celana khusus sunat agar nyaman.

  • Makan/minum cukup sebelum tindakan, kecuali ada instruksi puasa bila metode tertentu dengan anestesi khusus.

  • Pastikan sehat: bila sedang demam, flu berat, atau ada infeksi di kulit, sebaiknya ditunda.

3. Persiapan Medis

  • Riwayat kesehatan: sampaikan ke dokter bila anak punya alergi obat, kelainan darah (misalnya hemofilia), atau penyakit tertentu.

  • Pemeriksaan awal: beberapa klinik melakukan cek kondisi alat kelamin untuk menentukan metode sunat yang tepat.

  • Obat & alat: biasanya sudah disediakan oleh klinik, orang tua cukup menyiapkan kebutuhan anak setelah pulang.

4. Persiapan Pasca-Khitan

  • Siapkan celana/sarung sunat di rumah.

  • Siapkan obat pereda nyeri bila diresepkan dokter.

  • Siapkan makanan bergizi agar pemulihan cepat.

👉 Intinya: anak dalam kondisi sehat, tenang, dan orang tua juga mendukung dengan penuh kesabaran.


Alamat:
Citraland Driyorejo CBD Ruko Blok  N3/19
Jl.Raya Petiken No.01, Kec.Driyorejo

Kab.Gresik,Jawa Timur 61177


Kamis, 11 September 2025

Tips Merawat Luka Pasca Khitan Agar Cepat Kering

 Tips Merawat Luka Pasca Khitan Agar Cepat Kering


Luka setelah khitan (sunat) biasanya berupa luka sayatan atau penjepitan di kulit kulup penis. Bentuk, warna, dan proses penyembuhannya bisa berbeda tergantung metode yang digunakan (laser,klamp, konvensional, dll).

Umumnya di hari 1–3 timbul bengkak ringan, kemerahan, dan ada sedikit darah atau cairan bening. Hari ke 3–7 bengkak berangsur berkurang, muncul jaringan putih kekuningan (fibrin) pada tepi luka — ini bukan nanah, melainkan bagian dari proses penyembuhan.

Adapun perawatan luka pasca khitan agar cepat kering sebagai berikut:

  • Jaga agar area tetap kering dan bersih (3 hari tidak boleh kena air)

  • Gunakan celana longgar atau celana khusus sunat.

  • Jika dokter memberi salep atau obat, oles sesuai petunjuk.

  • Hindari anak terlalu banyak bergerak atau mengucek luka.

👉 Jadi, luka khitan awalnya memang tampak merah, bengkak, lalu ada lapisan putih kekuningan sebelum mengering. Itu normal selama tidak berbau dan tidak bernanah.


Semoga infonya bermanfaat :)

Alamat:
Citraland Driyorejo CBD Ruko Blok  N3/19
Jl.Raya Petiken No.01, Kec.Driyorejo

Kab.Gresik,Jawa Timur 61177


Rabu, 10 September 2025

Tips Agar Anak Tidak Takut Dikhitan

Tips Agar Anak Tidak Takut Dikhitan


Khitan merupakan suatu tindakan yang seharusnya dilakukan oleh semua pria, bukan hanya karena alasan keagamaan tetapi juga untuk kesehatan organ reproduksi pria. Khitan yang paling sering dilakukan di usia anak-anak mulai 6-10 tahun. Meskipun tidak menutup kemungkinan usia bayi dan dewasa juga bisa dikhitan. 

Anak-anak seringkali takut mendengar kata khitan karena dipikiran mereka khitan adalah hal yang menakutkan, sakit, berdarah, dll. Oleh karena itu kami berikan beberapa tips agar anak siap dan mau dikhitan tanpa ada drama saat tindakan. 

Berikut beberapa tips agar anak tidak takut saat akan dikhitan:

🧠 Persiapan Mental

  1. Jelaskan dengan bahasa sederhana
    Ceritakan bahwa khitan itu penting untuk kesehatan, ibadah, dan hanya dilakukan sekali seumur hidup. Hindari kata-kata yang menakutkan.

  2. Gunakan cerita positif
    Bisa lewat dongeng, kisah nabi, atau pengalaman kakak/sepupu yang sudah dikhitan dan baik-baik saja.

  3. Bangun suasana santai
    Jangan menakut-nakuti anak dengan “nanti disuntik” atau “sakit banget”. Fokus pada manfaat dan hadiah setelahnya.

  4. Libatkan anak dalam persiapan
    Misalnya memilih baju sunat, membawa mainan kesayangan, atau memilih hadiah yang ia inginkan setelah selesai.


🏥 Saat Proses Sunat

  1. Pilih metode sunat modern & cepat
    Seperti klamp, lem, atau bitech yang minim nyeri, hasil rapi, dan anak bisa cepat pulih.

  2. Alihkan perhatian anak
    Saat tindakan, bisa dengan menonton kartun, mendengarkan musik, memegang mainan favorit, atau main game.

  3. Dampingi dengan tenang
    Orang tua (terutama ayah) bisa mendampingi agar anak merasa aman. Sikap tenang orang tua akan menular ke anak.


🎁 Setelah Sunat

  1. Berikan hadiah atau kejutan kecil
    Misalnya mainan, jalan-jalan, atau makanan kesukaan (yang aman). Ini membuat anak merasa bangga dan senang.

  2. Rayakan keberanian anak
    Pujilah dia di depan keluarga agar merasa menjadi “pahlawan kecil” yang sudah melewati proses penting.

👉 Intinya, jangan menakut-nakuti, buat pengalaman sunat terasa aman, cepat, dan menyenangkan.


Alamat:
Citraland Driyorejo CBD Ruko Blok  N3/19
Jl.Raya Petiken No.01, Kec.Driyorejo

Kab.Gresik,Jawa Timur 61177



Ketahuilha Ukuran Burung Normal Anak Sebelum Khitan!

            Ukuran penis (burung) anak bukan patokan utama untuk menentukan siap atau tidaknya dikhitan , tapi secara medis tetap ada ukuran...